Wednesday, November 18, 2015

Ahok melarang serta memfitnah dakwah islam majelis rasullah


Ahok melarang serta memfitnah dakwah islam majelis rasullah


Tokoh Jaringan Islam Liberal (JIL) Mohamad Guntur Romli menyebut Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), sebagai sosok yang bisa meramalkan turunnya hujan.

Secara berseloroh Guntur Romli menyindir batalnya pengajian Majelis Rasulullah di Monumen Nasional (Monas), sebagai keberuntungan. “Kalau Muslim, Ahok udah disebut wali, karena udah tau tadi malam hujan turun, Alhamdulillah Majelis Rasulullah di Istiqlal, kalau di Monas kehujanan,” tulis Guntur Romli di akun Twitter@GunRomli.

Sebelumnya, Ahok tidak memberikan ijin pengajian Majelis Rasulullah digelar di Monas. Ahok meminta Majelis Rasulullah memakai Masjid Istiqlal untuk acara pengajian menyambut 1 Muharam. “Apakah Tuhan nggak dengar kalau enggak di Monas? Enggak usah pakai Monas,” ucap Ahok (16/10).

Tak hanya itu, Ahok sempat menuding pihak penyelenggara pengajian Majelis Rasulullah di Monumen Nasional (Monas) semata-mata untuk mencari untung. “EO-nya pengen dapetin duit dari nyewain lapak,” ujar Ahok di hadapan Warga Negara Indonesia (WNI) di kantor KBRI Singapura di Chatsworth Road, Singapura.

Sesepuh Majelis Rasulullah, Habib Nabil Almusawa, menyebut ucapan Ahok itu sebagai fitnah yang luar biasa. “Ini fitnah yang luarbiasa pak @basuki_btp, tapi kami akan bersabar dan menjawabnya dengan #SatuJutaAlfatihahUntukBangsa..,” tulis Habib Nabil di akun Twitter ‏@nabiel_almusawa.

Bahkan dengan santun @nabiel_almusawa menulis: “Akan kami klarifikasi, tapi akan kami balas dengan sabar dan doa #SatuJutaAlfatihahUntukBangsa.”

sumber : http://www.intelijen.co.id/tokoh-liberal-sebut-ahok-sebagai-wali-yang-bisa-ramalkan-hujan/

Baca Juga :
- Berita Politik Dalam Negeri 2015

No comments: